Cara Agar Tetap Termotivasi (Part 2)

Dalam artikel motivasi sebelumnya kami telah membahas mengenai Cara Tetap Termotivasi (bagian pertama), saat ini kami akan membahas Cara Tetap Termotivasi (bagian kedua).

5. Selalu Memberikan Bantuan Cuma-Cuma
Untuk meraih impian dan tujuan, Anda butuh pertolongan orang lain. Sebaliknya, seumur hidup, Anda akan memiliki kesempatan untuk menolong orang lain. Inilah yang saya maksud dengan “memberikan bantuan cuma-cuma”—menolong orang sebanyak-banyaknya. Jangan khawatir waktu Anda akan terpakai dan Anda akan dijauhkan dari tujuan serta keinginan Anda. Apa yang Anda berikan akan kembali kepada Anda seribu kali lipat.

Ingatlah bahwa sebagian orang merasa tidak enak untuk meminta pertolongan. Mereka tidak ingin mengganggu orang lain atau merasa bahwa meminta pertolongan adalah sebuah tanda kelemahan. Tawarkan pertolongan Anda pada orang lain walaupun mereka tidak memintanya. Tunjukkan bahwa Anda peduli dan bahwa Anda bisa menjadi sumber daya dalam perjalanan pribadi mereka. Sering kali, cukup dengan mengetahui bahwa seorang teman telah menawarkan pert0l0ngan—saat pertolongan itu diperlukan—sudah merupakan dukungan yang diperlukan seseorang untuk sukses.

6. Rencanakan Pekerjaan Anda dan Kerjakan Rencana Anda
Sejelas apa pun impian dan tujuan yang dimiliki, seseorang setiap hari harus tetap bertindak untuk mencapainya. Selain itu, tindakan harian itu harus terfokus pada tugas khusus yang diperlukan dalam upaya mencapai impian atau tujuan tersebut. Pendekatan yang serampangan tidak akan berhasil. Miliki rencana mengenai apa saja yang perlu dilakukan agar sukses, setelah itu bekerja keraslah dalam melaksanakan rencana itu.

Gunakan segala sistem atau program yang diperlukan supaya rencana Anda menjadi lebih mudah dimengerti dan lebih sederhana untuk diikuti. Banyak orang menggunakan daftar “yang harus dikerjakan”, jadwal pertemuan, atau metode tertulis lainnya. Komputer jika digunakan dengan tepat bisa menjadi perangkat yang berguna dalam membuat jadwal tugas, kegiatan dan pertemuan. Apa pun cara yang Anda gunakan untuk merekam rencana Anda, pastikan itu cara yang sederhana, mudah diakses setiap saat, dan Anda pahami.

Memiliki rencana juga sangat berguna ketika tejadi hambatan. Pernahkah Anda kehilangan beberapa hari kerja karena sakit? Pernah mendengar kata “tidak” dari orang atau kesempatan penting? Pernah mendapati bahwa Anda mencoba sesuatu untuk pertama kalinya dan hal itu tidak berjalan seperti yang diharapkan?. Kembalilah ke rencana. Tinjau ulang impian dan tujuan Anda, dan rencana Anda, setelah itu temukan secara tepat langkah apa yang harus Anda ambil selanjutnya sehingga semuanya kembali berjalan lancar. Rencanakan pekerjaan Anda, dan kerjakan rencana Anda, maka Anda akan tetap berada pada jalur menuju kesuksesan.

7. Selalu Hadapi Keraguan Anda
Di masa perubahan besar-besaran ini, Anda akan bertemu kesulitan, rintangan, dan keraguan batin Anda sendiri. Jangan bersembunyi dari hal-hal seperti itu, terutama dari keraguan Anda, Hadapi kesulitan Anda, Keluarkan keberanian yang berdiam di alam bawah sadar Anda, yang sebenarnya Iebih kuat dan membangkitkan semangat daripada keadaan di luar.

Ketika Anda lebih besar daripada masalah Anda, Anda akan menemukan keberanian yang diperlukan untuk menang. Bila Anda menghadapi ketakutan Anda, dan sering melakukannya, Anda akan memprogram diri sendiri untuk berhasil.

8. Bergerak Maju Setiap Hari
Saya telah mengatakan hal ini sebelumnya, namun sepertinya masih perlu diulang: bertindaklah setiap hari menuju tujuan Anda. Kesuksesan tidak diraih dengan ”kilatan ilham”, seperti sambaran petir dari langit. Tidak, kesuksesan terdiri atas langkah kecil harian, yang sedikit demi sedikit, senti demi senti, membawa kita kepada kesuksesan.Banyak orang berkata “Tapi saya tidak memiliki kesabaran untuk melakukan semua hal kecil” atau “Tapi saya tidak punya waktu untuk melakukan semua hal kecil.”

Anda harus belajar mengembangkan kesabaran untuk sukses, dan Anda harus menyisihkan waktu setiap harinya untuk mengusahakan tujuan Anda. Barangkali Anda adalah seorang ibu yang bekerja purna atau paruhwaktu, namun Anda masih bisa menyisihkan waktu lima belas menit per hari untuk membaca tentang apa yang sebenarnya Anda inginkan.

Barangkali Anda adalah seorang ayah yang sibuk berkarier, namun Anda masih bisa menyisihkan waktu tiga puluh menit per hari untuk mempersiapkan diri menghadapi tes masuk sekolah hukum. Barangkali Anda adalah seorang murid yang bekerja purnawaktu untuk mendukung pendidikan Anda, namun Anda masih bisa menyisihkan waktu dua puluh menit perhari untuk membuat lukisan cat air.

Akankah hal-hal kecil tersebut menghasilkan sesuatu yang berharga? Ya, lama kelamaan. Kalau Anda menghabiskan tiga puluh menit per hari dengan terfokus pada—dan mengusahakan pencapaian—suatu tujuan atau impian, pikirkan apa yang dapat Anda raih dalam:

… satu minggu

… satu bulan

… satu tahun

… lima tahun

Ingat kawan, perjalanan ribuan kilometer diawali dengan satu langkah.

Baca Part Selajutnya  :  Cara Agar Tetap Termotivasi (Part 3)